Pop Mie Campus Gaming Ground 2025 Capai Puncaknya di Universitas Muhammadiyah Tangerang, Siapkan Ekspansi ke Kampus Lebih Luas di 2026

waktu baca 3 menit
1

Memperkuat kolaborasi antara industri kreatif dan institusi pendidikan untuk kembang literasi esports

Tangerang, 1 Desember 2025EVOS dan Pop Mie menghadirkan rangkaian akhir Pop Mie Campus Gaming Ground 2025 di Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT). Kegiatan ini menandai momentum penting dalam upaya memperluas edukasi dan partisipasi mahasiswa terhadap industri esports yang terus berkembang di Indonesia.

Program yang telah berjalan di berbagai kampus sepanjang 2025 ini tidak hanya menghadirkan hiburan dan kompetisi. Tetapi juga memfokuskan diri pada pengembangan talenta muda, edukasi literasi digital serta pembentukan karakter positif melalui esports. Melalui turnamen, sesi diskusi hingga interaksi langsung dengan talent EVOS, mahasiswa mendapatkan pengalaman yang memperlihatkan bagaimana esports dapat diintegrasikan dengan pembelajaran dan aspirasi karier di masa depan.

Esports sebagai Ruang Edukasi dan Kolaborasi Kampus

Pop Mie Campus Gaming Ground di UMT menghadirkan turnamen Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), sesi edukasi seputar industri esports dan diskusi tentang peluang karier yang muncul di balik pertumbuhan ekosistem gaming. Kegiatan ini memperlihatkan bahwa esports bukan sekadar kompetisi digital, melainkan wadah pembelajaran mengenai kerja tim, strategi, komunikasi dan kreativitas. Menumbuhkan kompetensi yang relevan dengan berbagai disiplin ilmu mahasiswa.

Aufa Bassam, Head of Esports, EVOS menjelaskan bahwa  inisiatif ini menjadi upaya untuk mendekatkan mahasiswa dengan perkembangan industri digital yang semakin pesat. “Dunia esports terus berkembang dan semakin terhubung dengan sektor pendidikan. Melalui acara ini, mahasiswa bisa memahami bahwa industri ini memiliki banyak peluang karier. Mulai dari menjadi talent, analis, kreator konten hingga manajemen tim.”

Kolaborasi Berkelanjutan dengan Dunia Pendidikan

EVOS dan Pop Mie menilai bahwa universitas memiliki peran penting dalam menciptakan ekosistem esports yang sehat serta berkelanjutan. Dengan menjadikan kampus sebagai pusat kegiatan, program ini membuka peluang kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri kreatif yang lebih terstruktur.

“Kami melihat antusiasme mahasiswa sangat besar dan ini menjadi bukti bahwa esports bisa menjadi ruang positif untuk mengasah potensi,” kata Antonius Pandu, Senior Brand Manager Pop Mie. “Melalui kegiatan yang terarah, kami ingin mahasiswa memahami bahwa hobi bisa menjadi jalur prestasi maupun karier. Perjalanan kami tidak henti di sini, tahun depan jadi new journey untuk membangun ruang edukasi esports yang lebih luas.”

Bukan Penutup, Tetapi Awal Babak Baru untuk 2026

Rangkaian kegiatan di UMT menjadi penanda akhir perjalanan Pop Mie Campus Gaming Ground tahun 2025, namun bukan akhir dari program ini. Justru, pencapaian sepanjang tahun ini menjadi fondasi bagi EVOS dan Pop Mie untuk memperluas jangkauan program ke lebih banyak institusi pendidikan pada 2026.

Upaya ini diharapkan menjadi gebrakan baru industri esports di lingkungan akademik. Membuka akses bagi universitas-universitas lain di seluruh Indonesia untuk menghadirkan fasilitas pengembangan talenta digital dan kolaborasi kreatif bagi mahasiswa.

EVOS dan Pop Mie berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan komunitas mahasiswa melalui kompetisi, edukasi dan kesempatan pembinaan talent yang lebih terarah. Informasi lanjutan program Pop Mie Campus Gaming Ground 2026 akan diumumkan langsing melalui media sosial Instagram Pop Mie @popmieofficial dan EVOS Esports @evosesports.

— Selesai —

Artikel ini juga tayang di vritimes

Unggulan

LAINNYA